Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember (FKM UNEJ) berupaya mengenalkan konsep Kawasan Tanpa Rokok (KTR) kepada masyarakat melalui kegiatan “Webinar Edukasi Kawasan Tanpa Rokok untuk Masyarakat Umum Berdasarkan 7 Tatanan”, yang diselenggarakan secara daring pada 4 November 2025. Webinar tersebut dihadiri oleh 612 peserta yang berasal dari berbagai perwakilan tujuh tatanan KTR. Sebagian peserta mengikuti secara mandiri, sementara lainnya mengikuti secara bersama-sama (nobar) di instansi masing-masing.

Tujuh Tatanan Kawasan Tanpa Rokok
Sambutan oleh Dekan FKM UNEJ, Dr. Farida Wahyu Ningtyas, S.KM.,M.Kes.,
Keynote Speaker oleh Ketua ITCRN, Dr. Abdillah Ahsan, SE., M.S.E

Webinar dibuka oleh Dekan FKM UNEJ, Dr. Farida Wahyu Ningtyas, S.KM., M.Kes., dan menghadirkan Dr. Abdillah Ahsan, SE., M.S.E., Ketua Indonesia Tobacco Control Research Network (ITCRN), sebagai keynote speaker yang menekankan urgensi penerapan KTR di tengah masyarakat.

Webinar Edukasi KTR ini  menghadirkan 3 narasumber yang membahas topik berkaitan dengan KTR. Dalam sesi pertama, Dr. Nuryadi, S.KM., M.Kes., Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember sekaligus Ketua Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Cabang Jember, membawakan topik berjudul “Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok (KTR)”. Beliau menjelaskan bahwa penerapan KTR tidak dimaksudkan untuk melarang aktivitas merokok secara total, melainkan sebagai upaya pengaturan ruang dan situasi agar masyarakat terlindungi dari paparan asap rokok. Melalui paparannya, beliau menekankan pentingnya dukungan dari seluruh elemen masyarakat, lembaga, dan pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman bagi semua pihak.

Penyampaian Materi oleh Dr. Nuryadi, S.KM.,M.Kes.,
Penyampaian Materi oleh Mieke Prasetyo, S.Psi., M.Psi., Psikolog

Sesi berikutnya dibawakan oleh Mieke Prasetyo, S.Psi., M.Psi., Psikolog, dari Himpunan Psikologi Indonesia Sekarkidjang, yang mengulas topik “Kesadaran Sosial dan Stimulus Perubahan Perilaku Merokok di Kawasan Tanpa Rokok”. Beliau memaparkan pentingnya membangun kesadaran kolektif agar masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan diri dan lingkungan sekitar. Beliau mengajak masyarakat untuk mulai menumbuhkan budaya hidup sehat dan saling mendukung dalam menciptakan kawasan yang bebas asap rokok.

Penyampaian Materi oleh Dr. dr. I Nyoman Semita, SpOT. Subsp.OTB(K)., FiCS

Selanjutnya, Dr. dr. I Nyoman Semita, SpOT. Subsp.OTB(K)., FiCS, Ketua Ikatan Alumni Universitas Airlangga Cabang Jember sekaligus Direktur RSD dr. Soebandi, menyampaikan materi bertema “Pengaruh Asap Rokok”. Dalam penjelasannya, beliau menguraikan secara ilmiah berbagai bahaya paparan asap rokok terhadap tubuh manusia, mulai dari gangguan pada organ vital hingga peningkatan risiko kanker. Beliau juga menegaskan bahwa upaya pencegahan dan edukasi tentang bahaya rokok harus terus diperkuat agar kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan semakin meningkat. 

Peserta Webinar

FKM UNEJ berharap melalui webinar ini kesadaran masyarakat Jember terhadap pentingnya penerapan KTR semakin meningkat, demi terciptanya lingkungan yang sehat dan bebas asap rokok.