Segenap keluarga besar Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Jember dengan penuh suka cita mengucapkan Selamat Tahun Baru Islam 1447 Hijriah. Semoga tahun yang baru ini membawa berkah, rahmat, kesehatan, dan kebaikan bagi kita semua, serta menjadi momentum untuk terus meningkatkan kualitas diri dan pengabdian kepada masyarakat.
Refleksi Tahun Baru Islam 1447 H
Tahun Baru Hijriah bukan hanya sekadar pergantian kalender, tetapi juga momen introspeksi dan evaluasi diri. Dalam perspektif kesehatan masyarakat, Hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah mengajarkan kita tentang pentingnya perubahan menuju kondisi yang lebih baik, perencanaan strategis, dan kebersamaan dalam mencapai tujuan.
- Perencanaan dan Pencegahan: Hijrah adalah sebuah perjalanan yang terencana dengan matang. Dalam konteks kesehatan masyarakat, hal ini merefleksikan pentingnya perencanaan program kesehatan yang komprehensif dan fokus pada pencegahan (preventif). Sama seperti Nabi yang mempersiapkan diri untuk perjalanan panjang, kita perlu mempersiapkan masyarakat agar terhindar dari berbagai penyakit melalui edukasi, imunisasi, sanitasi yang layak, dan gizi seimbang.
- Adaptasi dan Inovasi: Nabi dan para sahabat beradaptasi dengan lingkungan baru di Madinah dan membangun tatanan masyarakat yang sehat. Ini mengajarkan kita untuk selalu beradaptasi dengan tantangan kesehatan yang terus berkembang dan berinovasi dalam mencari solusi. Isu-isu seperti perubahan iklim, penyakit menular baru, dan tantangan kesehatan mental menuntut kita untuk berpikir kreatif dan menemukan pendekatan baru.
- Kebersamaan dan Kolaborasi: Pembangunan masyarakat Madinah yang sehat dan kuat dilakukan secara bersama-sama. Ini menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan partisipasi aktif masyarakat dalam upaya kesehatan. Kesehatan bukan hanya tanggung jawab tenaga medis, tetapi juga seluruh elemen masyarakat, pemerintah, akademisi, dan organisasi kemasyarakatan.
- Kesejahteraan Holistik: Konsep kesehatan dalam Islam mencakup dimensi fisik, mental, dan spiritual. Tahun baru ini mengingatkan kita untuk tidak hanya fokus pada kesehatan fisik, tetapi juga kesejahteraan mental dan spiritual masyarakat. Pendekatan holistik ini penting untuk menciptakan masyarakat yang benar-benar sehat dan produktif.
Bagaimana Mahasiswa dan Dosen FKM Unej Merefleksikan Momen Ini?
Bagi seluruh civitas akademika FKM Unej, Tahun Baru Islam 1447 H adalah panggilan untuk:
- Mahasiswa:
- Meningkatkan Semangat Belajar dan Berinovasi: Jadikan momen ini untuk lebih giat menuntut ilmu, mengembangkan ide-ide inovatif dalam penyelesaian masalah kesehatan masyarakat, dan tidak takut untuk beradaptasi dengan metode pembelajaran baru.
- Aktif dalam Pengabdian Masyarakat: Terlibat aktif dalam program-program kesehatan masyarakat, baik melalui organisasi kemahasiswaan maupun inisiatif mandiri. Kontribusikan ilmu yang didapat untuk menciptakan perubahan positif di lingkungan sekitar.
- Menjaga Kesehatan Diri dan Lingkungan: Mulai dari diri sendiri untuk menerapkan gaya hidup sehat dan menjadi agen perubahan dalam menjaga kebersihan serta kesehatan lingkungan kampus dan tempat tinggal.
- Dosen:
- Meningkatkan Kualitas Pengajaran dan Penelitian: Jadikan momentum ini untuk terus memperbarui materi perkuliahan, melakukan penelitian yang relevan dengan isu-isu kesehatan masyarakat terkini, dan menghasilkan karya ilmiah yang bermanfaat.
- Memperkuat Peran sebagai Teladan: Menjadi contoh bagi mahasiswa dalam menerapkan nilai-nilai kesehatan, etika, dan integritas.
- Mendorong Inovasi dan Kolaborasi: Mendorong mahasiswa untuk berinovasi dan membangun kolaborasi dengan berbagai pihak dalam rangka memecahkan permasalahan kesehatan masyarakat secara komprehensif.
Semoga Tahun Baru Islam 1447 Hijriah ini menjadi awal yang penuh berkah bagi kita semua, serta memotivasi kita untuk terus berkolaborasi mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.